Istilah Adrahian

Assalamu'alaikum.. :)
Kali ini, gua mau nyeritain salah satu tradisi di Pesantren-pesantren yang gak pernah hilang dari dulu. Mau dimanapun daerah pesantrennya, di Jawa, Jakarta, Bogor, Bandung bahkan pesantren gua sendiri pasti ngadain tradisi ini. Hal yang paling membahagiakan bagi para santri adalah ketika selesai liburan dan para santri kembali ke kobongnya masing-masing.

kenapa coba??

hehe, karena biasanya kalo mereka balik dari kampung halamannya pasti bawa adrahi. Apa si adrahi ? Adrahi adalah ketika ada kontak fisik antara satu orang dengan yang lainnya itu namanya Adrahi, hohoho :p itu mah berkelahi, krik.....krik.....krik, maaf-maaf kembali ke topik.

Adrahi adalah sebuah tradisi dimana santri yang pulang dari kampung halamannya membawa semacam oleh-oleh, seperti nasi, kerupuk, keripik, lauk, tempe, orek kering, dan lain sebagainya untuk dibagikan ke para santri yang lain. Istilah adrahi ini sendiri pun hadir dikalangan para santri dan udah gua cari di kamus bahasa sunda artinya gak ada, ini artinya adrahi hadir dan diciptakan oleh para santri sendiri.

 

Pas lu pulang dari kampung, lu taro makanan lu di tengah, jleebbb... seketika makanan yang udah ada di tengah tiba-tiba menghilang, hehe ya iyalah abis sama santri. Jangan salah tradisi ini juga ada baik dan buruknya. Baiknya dari tradisi ini adalah menyenangkan santri yang lain, trus menambah ikatan persaudaraan antar para santri, dan juga menciptakan rasa kenyang pada perut, hehe. Tapi ada juga buruknya yaitu rasa penyesalan pada yang memberi, iyalah nyesel, nyesel udah naro tengah :D

Oke, itu dia istilah adrahian yang ada dikalangan para santri, mungkin cukup itu yaa, semoga bermanfaat, terima kasih..

Wassalamu'alaikum :)

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »